Sahabat itu Tidak Berlebihan
Sahabat itu jujur apa adanya, tidak ada yang ditutup – tutupi
Jika merasa harus diceritakan, ceritakanlah... Jika dirasa tidak perlu diceritakan, simpanlah
Karena sahabat itu tidak selalu ingin tahu apa yang sedang dialami, dirasakan, dipikirkan oleh sahabat kita,...
Karena sahabat itu memiliki pondasi
“rasa saling percaya”, rasa saling memiliki, rasa saling membutuhkan
Tanpa perlu dicari tahu, sahabat akan merasa perlu untuk berbagi semua yang mereka alami... Tanpa perlu dicari, sahabat pun akan datang
Karena perasaan rindu yang selalu datang untuk bersama, berbagi...

Sahabat itu Tidak Posesif
Sahabat tidak akan mengekang sahabatnya untuk berhubungan dengan lawan jenis siapapun pilihan sang sahabat
Sahabat tidak melarang sang sahabat untuk bersosialisasi dengan kalangan manapun,
sahabat tidak melarang sang sahabat untuk berteman dengan siapapuun
Rasa cemburu itu wajar, karena tidak ingin kehilangan sahabat. Tetapi sahabat tidak akan terlalu sibuk mencari tahu dengan siapa sang sahabat berteman di dunia luar persahabatan mereka
Sahabat akan selalu mendukung yang menjadi pilihan terbaik sang sahabat, dan sahabat akan selalu memberikan saran dan solusi yang terbaik untuk sang sahabat, karena sahabat tidak menjerumuskan...

Sahabat itu Seharusnya Tidak Egois
Sahabat akan saling melengkapi satu sama lain
Sahabat akan saling mengisi kekurangan kelebihan satu sama lain
Sahabat tidak akan memaksakankehendak, sahabat tidak akan menindas.

Sahabat itu Seharusnya mau Mengerti
Karena Sahabat itu akan saling menghargai
Bukan hanya ingin dimengerti, bukan hanya ingin dihargai, bukan selalu ingin dituruti.
Sahabat tidak akan memaksakan sang sahabat untuk selalu mengerti apa yang dirasakan dan diinginkannya, tetapi Sahabat juga akan mengerti dan menghargai apa yang dirasakan dan diinginkan sang sahabat.

Sahabat itu Seharusnya Saling Memafkan
Sahabat tidak berpikir ingin hanya dia yang memberi maaf,
Sahabat tidak
membiarkan egonya bermain untuk tidak mau meminta maaf atau memberikan maaf
Sahabat tidak akan membiarkan segala kesalah pahaman terjadi bahkan hingga berlarut – larut dan membuat hubungan persahabatan menjadi renggang
Karena sahabat seharusnya mau
meredam egonya untuk mau mengakui kesalahan. Karena sahabat seharusnya mau meredam egonya untuk saling introspeksi diri apa yang telah membuat perasaan sang sahabat terluka, apa yang telah membuat sikap sang sahabat berubah?!
Bukan membiarkan egonya menguasainya dengan berpikir seharusnya sang sahabat yang mengerti, seharusnya sang sahabat yang meminta maaf, sang sahabat yang seharusnya introspeksi, bukan itu...


Sahabat Seharusnya Selalu Ingat, Selalu Ada, Selalu Berbagi Dalam Keadaan Apapun
Sahabat tidak akan lupa dengan sahabatnya ketika dia sedang jatuh cinta dan memiliki hubungan dengan lawan jenis. Tetapi ketika dia merasakan kecewa dan sakit hati karena hubungannya dengan pasangannya hancur, barulah dia merasa membutuhklan sang sahabat.
Ingatlah masa – masa sebelum kalian punya pasangan (lawan jenis), bagaimana kalian melewatkan masa – masa kesendirian bersama? Jangan ketika sedang bahagia dengan pasangan, kalian melupakan dan meninggalkan sang sahabat.

Persahabatan akan semakin kuat ketika saling memahami satu sama lain. Dengan begitu, ikatan persahabatan menjadi tak berujung” #pepatah#


Notes :

• Untuk para sahabat ku yang sudah menikah
(CC, AM, DS) terimakasih masih menjadi sahabatku walaupun kalian sudah memiliki kehidupan rumah tangga yang harus lebih kalian utamakan. Tapi kalian masih bisa, masih ingat, dan masih mau untuk saling berbagi denganku. Terimakasih untuk tetap saling berkomunikasi dan sesekali menghabiskan waktu hang out bersama.
• Untuk kedua sahabat ku yang juga sudah menikah :
W”Chiwa” dan Y”byasoul”, Terimakasih untuk kebersamaan dan saling berbagi selama ini. Untuk hang out seru - seruannya, hobi narsis kita, berbagi pengalaman akan kehidupan, untuk tetap bersama ketika persahabatan kita tergoyahkan oleh sikap dan ego seorang sahabat kita yang telah memilih untuk membela dirinya dan egoismenya. W”Chiwa”, 12 tahun tak terasa, ini bukanlah waktu yang sebentar untuk kita membangun ini semua. Teruslah menjadi wanita yang tegar. Y”byasoul” banyak kata – kata mu yang selalu aku ingat ketika dirimu sedang membagi pelajaran pengalaman hidup yang belum pernah aku dapatkan.
• Untuk seorang sahabatku
R”Marsu”, Terimakasih atas segala hal yang telah kita lewati selama 5tahun ini. Begitu banyak waktu berharga yang kita lalui. Tetaplah menjadi dirimu, tetaplah menjadi partner Wonder Woman ku. Karena kita adalah “Super Woman” 
• Untuk saudara sepupu ku yang juga sahabat ku
E”Eriza – just e”, Segala hal tentang diriku, perasaanku, kamu tahu. Semoga tahun ini adalah tahun milik keluarga besar kita, yaa tahun ini dan tahun – tahun berikutnya. Semoga Allah SWT menjawab doa – doa kita.
• Untuk seorang sahabat ku
“RY”, entah apakah kau masih menganggap ku sahabat atau tidak, yang pasti aku hanya ingin kau pun berusaha introspeksi diri, meredam ego, mau mengerti, dan menyadari banyak perasaan orang lain yang telah kau sakiti. Cobalah berpikir persahabatan kita bertahun – tahun kini hancur hanya karena ego dan gengsi mu. Aku dan mereka (W”Chiwa”, dan Y”byasoul”) tidak pernah bermaksud untuk memutuskan komunikasi diantara kita, kami sudah berusaha untuk menjaga itu, tapi kami juga punya perasaan yang juga harus kau mengerti, bukan terus menerus harus mengerti dirimu.
• Untuk beberapa sahabat – sahabat ku yang lain yang sedang sibuk dengan pekerjaan, pacar baru, atau apapun. Mungkin kalian memang sedang benar – benar sibuk. Tapi, aku juga punya kesibukan dan aku juga pernah punya pacar tapi aku tidak pernah melupakan kalian. Luangkan sedikit waktu kalian untuk kita bisa sering berkumpul lagi, (bawa pacar juga gak apa – apa kok......)
• Untuk teman – teman lain jika ada yang membaca tulisan ini, sayangilah sahabat kalian, jangan sia – siakan mereka hanya karena egoisme. Karena persahabatan itu lebih abadi.
Dan Sahabat Sejati, akan Selalu ada di Hati...

***** Tulisan ini hanyalah ungkapan perasaan saya akan apa yang telah dan sedang saya alami tentang saya dan persahabatan saya. Tanpa maksud untuk menyinggung perasaan para sahabat – sahabat saya. *****


This entry was posted on 08.16 and is filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response, or trackback from your own site.

0 komentar: